Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Psikologi
Program Studi S2 Psikologi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Psikopatologi dan Teknologi

7310103022

T=3

P=0

ECTS=6.72

2

9 Juli 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr. Diana Rahmasari




Dr. Diana Rahmasari




Dr. Riza Noviana Khoirunnisa, S.Psi., M.Si.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-5

Mampu menguasai prinsip- prinsip Iiterasi data, teknologi dan humanitas untuk pemecahan masalah manusia

PLO-6

Kemampuan intelektual untuk berpikir secara mandiri dan kritis sebagai pembelajar sepanjang hayat

PLO-7

Mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mahasiswa mampu menjelaskan keterkaitan antara psikopatologi dan perkembangan teknologi dalam konteks sosial dan budaya.

PO - 2

Mahasiswa mampu mengkaji secara kritis pengaruh teknologi digital terhadap munculnya dan perkembangan gangguan psikologis.

PO - 3

Mahasiswa mampu mengidentifikasi data dan tren psikopatologi berbasis teknologi secara sistematis.

PO - 4

Mahasiswa mampu merancang solusi berbasis teknologi yang mempertimbangkan nilai-nilai humanistik dalam intervensi psikologis.

PO - 5

Mahasiswa mampu mengevaluasi efektivitas pendekatan digital dalam deteksi, asesmen, dan intervensi gangguan psikologis.

PO - 6

Mahasiswa mampu mengambil keputusan etis dan profesional dalam pemanfaatan teknologi untuk penanganan kasus psikopatologi berdasarkan kajian ilmiah.

Matrik PLO-PO

 
POPLO-5PLO-6PLO-7
PO-1  
PO-2  
PO-3  
PO-4  
PO-5  
PO-6  

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5
PO-6

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas hubungan antara gangguan psikologis dan perkembangan teknologi digital. Mahasiswa akan mengeksplorasi bagaimana teknologi berperan dalam munculnya, pemantauan, dan penanganan gangguan mental. Melalui studi kasus dan pendekatan interdisipliner, mahasiswa diajak berpikir kritis terhadap dampak media sosial, kecerdasan buatan, serta aplikasi kesehatan mental, sambil menekankan aspek etika dan humanitas dalam intervensi psikologis berbasis teknologi.

Pustaka

Utama :

  1. Waller, R., Moghraby, O. S., Lovell, M. (2023). Digital Mental Health: From Theory to Practice. Camridge: Camridge University Press.
  2. Kate Anthony, DeeAnna Merz Nagel, and Stephen Goss (2010). The use of technology in mental health: applications, ethics and practice. Illinois: CHARLES C THOMAS PUBLISHER, LTD.
  3. ALISON ATTRILL-SMITH, CHRIS FULLWOOD, MELANIE KEEP (2019). The Oxford Handbook of CYBERPSYCHOLOGY. Oxford: Oxford University Press.

Pendukung :

  1. Utama, J. Seno Aditya, dkk (Ed) (2016). Psikologi dan Teknologi Informasi. Jakarta: Himpunan Psikologi Indonesia.
  2. Jessica Stone (2023). Technology in mental health: foundations of clinical use. New York: Routledge.
  3. Irene Connolly, Marion Palmer, Hannah Barton and Gráinne Kirwan (Ed.) (2016). An introduction to cyberpsychology. New York: Routledge.

Dosen Pengampu

Dr. Hermien Laksmiwati, M.Psi.

Dr. Diana Rahmasari, S.Psi., M.Si.,Psikolog.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa memahami ruang lingkup psikopatologi dan transformasi teknologi digital

  1. Keterlibatan diskusi
  2. Pemahaman konsep
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Kritis
  3. Relevansi pemahaman

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah interaktif dan pengantar

Materi: Pengantar: Psikopatologi dan disrupsi teknologi
Pustaka: Waller, R., Moghraby, O. S., Lovell, M. (2023). Digital Mental Health: From Theory to Practice. Camridge: Camridge University Press.
5%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa menjelaskan perubahan gejala dan ekspresi gangguan mental akibat teknologi

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman materi
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Kritis
  3. Kedalaman pemahaman materi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah intearktif dan diskusi

Materi: Fenomena digitalisasi psikopatologi (anxiety, depresi, dsb.)
Pustaka: Utama, J. Seno Aditya, dkk (Ed) (2016). Psikologi dan Teknologi Informasi. Jakarta: Himpunan Psikologi Indonesia.
5%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa mengidentifikasi faktor risiko digital terhadap kesehatan mental

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman konsep
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Relevansi respons
  3. Kedalaman pemahaman materi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah interaktif dan diskusi

Materi: Cyberbullying, self-comparison, body dysmorphia digital
Pustaka: Irene Connolly, Marion Palmer, Hannah Barton and Gráinne Kirwan (Ed.) (2016). An introduction to cyberpsychology. New York: Routledge.
5%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa menganalisis hubungan antara adiksi teknologi dan gangguan psikologis

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman konsep
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Relevansi respons
  3. Kedalaman pemahaman materi

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Ceramah interaktif dan diskusi

Materi: Internet Gaming Disorder, Social Media Addiction
Pustaka: ALISON ATTRILL-SMITH, CHRIS FULLWOOD, MELANIE KEEP (2019). The Oxford Handbook of CYBERPSYCHOLOGY. Oxford: Oxford University Press.
5%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa mengkaji pengaruh algoritma & AI terhadap citra diri dan kontrol sosial

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman kasus
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Ketajaman analisis
  3. Pemahaman mendalam dan kontekstual

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelas dan analisis kasus

Materi: Filter bubbles, deepfake, dan persepsi diri
Pustaka: Irene Connolly, Marion Palmer, Hannah Barton and Gráinne Kirwan (Ed.) (2016). An introduction to cyberpsychology. New York: Routledge.
5%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa mengeksplorasi psikopatologi dalam budaya digital ekstrem

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman kasus
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Ketajaman analisis
  3. Pemahaman mendalam dan kontekstual

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelas dan analisis kasus

Materi: Incel culture, doxing, hate speech, toxic positivity
Pustaka: Utama, J. Seno Aditya, dkk (Ed) (2016). Psikologi dan Teknologi Informasi. Jakarta: Himpunan Psikologi Indonesia.
5%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa menelaah representasi gangguan mental dalam media digital

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman kasus
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Ketajaman analisis
  3. Pemahaman mendalam dan kontekstual

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelas dan analisis kasus

Materi: Gangguan mental di TikTok, YouTube, dan film digital
Pustaka: ALISON ATTRILL-SMITH, CHRIS FULLWOOD, MELANIE KEEP (2019). The Oxford Handbook of CYBERPSYCHOLOGY. Oxford: Oxford University Press.
5%

8

Minggu ke 8

UTS: Analisis Studi Kasus Diagnosis Online

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman kasus
Kriteria:
  1. Ketajaman analisis
  2. Pemahaman mendalam dan kontekstual
  3. Analisis integratif

Bentuk Penilaian :
Tes
problem-based essay

15%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa memahami potensi positif teknologi untuk intervensi psikologis

  1. Partisipasi diskusi
  2. Aktif
Kriteria:
  1. Kejelasan teoritis
  2. Pemahaman aplikatif
  3. Aktif

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan diskusi kelas

Materi: Aplikasi mental health, chatbot, VR therapy
Pustaka: Kate Anthony, DeeAnna Merz Nagel, and Stephen Goss (2010). The use of technology in mental health: applications, ethics and practice. Illinois: CHARLES C THOMAS PUBLISHER, LTD.
5%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa menganalisis integrasi teknologi dalam asesmen psikologis

  1. Partisipasi diskusi
  2. Aktif
Kriteria:
  1. Kejelasan teoritis
  2. Pemahaman aplikatif
  3. Aktif

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan diskusi kelas

Materi: Tes berbasis AI, wearables, pemantauan emosi
Pustaka: Jessica Stone (2023). Technology in mental health: foundations of clinical use. New York: Routledge.
5%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mengevaluasi efektivitas intervensi digital berbasis data

  1. Partisipasi diskusi
  2. Aktif
Kriteria:
  1. Kejelasan teoritis
  2. Pemahaman aplikatif
  3. Aktif

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan diskusi kelas

Materi: Evaluasi aplikasi dan program daring berbasis bukti
Pustaka: Utama, J. Seno Aditya, dkk (Ed) (2016). Psikologi dan Teknologi Informasi. Jakarta: Himpunan Psikologi Indonesia.
5%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mengenal pendekatan berbasis budaya dan etika digital

  1. Rancangan intervensi
  2. Partisipasi diskusi
Kriteria:
  1. kontekstualitas intervensi
  2. Kejelasan teoritis
  3. Pemahaman aplikatif
  4. Aktif

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan perancangan intervensi prefentif berbasis tekologi

Materi: Sensitivitas budaya & bias dalam intervensi berbasis AI
Pustaka: Jessica Stone (2023). Technology in mental health: foundations of clinical use. New York: Routledge.
5%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa merancang solusi teknologi berbasis nilai humanistik

  1. Rancangan intervensi
  2. Partisipasi diskusi
Kriteria:
  1. kontekstualitas intervensi
  2. Kejelasan teoritis
  3. Pemahaman aplikatif
  4. Aktif

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan perancangan intervensi prefentif berbasis tekologi

Materi: Desain intervensi digital adaptif
Pustaka: Kate Anthony, DeeAnna Merz Nagel, and Stephen Goss (2010). The use of technology in mental health: applications, ethics and practice. Illinois: CHARLES C THOMAS PUBLISHER, LTD.
5%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa menilai risiko dan dilema etis dalam psikologi digital

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman konsep etika
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Kepekaan etis

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus dan diskusi kelas

Materi: Privasi, keamanan data, dehumanisasi
Pustaka: Kate Anthony, DeeAnna Merz Nagel, and Stephen Goss (2010). The use of technology in mental health: applications, ethics and practice. Illinois: CHARLES C THOMAS PUBLISHER, LTD.
5%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa menyusun keputusan intervensi berdasarkan kajian data dan nilai humaniora

  1. Partisipasi diskusi
  2. Pemahaman konsep profesional
Kriteria:
  1. Aktif
  2. Kepekaan nilai dan peran

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Studi kasus dan diskusi kelas

Materi: Penilaian risiko & pengambilan keputusan klinis digital
Pustaka: Jessica Stone (2023). Technology in mental health: foundations of clinical use. New York: Routledge.
5%

16

Minggu ke 16

UAS


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio, Tes

Portofolio studi kasus dan refleksi profesional
15%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 67.5%
2. Penilaian Portofolio 10%
3. Tes 22.5%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.