Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ekonomika dan Bisnis
Program Studi S1 Ekonomi Islam

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Ekonomi Moneter Islam

6020203129

Mata Kuliah Pilihan Program Studi

T=3

P=0

ECTS=4.77

7

29 Agustus 2024

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Fira Nurafini, S.EI., M.SEI.




Dr. Moh. Farih Fahmi, S.Pd., M.Pd.




Clarashinta Canggih, S.E., CIFP.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-2

Menunjukkan karakter tangguh, kolaboratif, adaptif, inovatif, inklusif, belajar sepanjang hayat, dan berjiwa kewirausahaan

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-5

Menguasai konsep teoritis bidang Ekonomi Islam, Bisnis Islam dan Keuangan Islam secara umum dan khusus untuk menyelesaikan masalah secara prosedural sesuai dengan lingkup pekerjaannya.

PLO-9

Mampu mengaplikasikan keilmuan Ekonomi Islam, Bisnis Islam, dan Keuangan Islam dalam penyelesaian permasalahan dengan memanfaatkan IPTEKS.

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mampu bekerja mandiri dalam menyelesaikan tugas

PO - 2

Mampu menguasai konsep-konsep teoritis Ekonomi Moneter Islam untuk menyelesaikan masalah

PO - 3

Mampu menerapkan pengetahuan Ekonomi Moneter Islam dalam menyelesaikan masalah dengan menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan berpikir logis, kritis, sistematis, dan kreatif

PO - 4

Mampu mengembangkan pemikiran logis dalam penyelesaian masalah dalam bidang ekonomi moneter Islam

Matrik PLO-PO

 
POPLO-2PLO-3PLO-5PLO-9
PO-1   
PO-2   
PO-3   
PO-4   

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Ekonomi Moneter Islam membahas tentang konsep-konsep ekonomi moneter dalam perspektif Islam. Tujuan dari mata kuliah ini adalah untuk memahamkan mahasiswa tentang prinsip-prinsip ekonomi moneter yang sesuai dengan ajaran Islam, serta mampu menerapkannya dalam konteks keuangan Islam. Ruang lingkup mata kuliah mencakup pemahaman tentang sistem moneter dalam Islam, instrumen keuangan syariah, kebijakan moneter dalam ekonomi Islam, serta peran lembaga keuangan syariah dalam menjaga stabilitas moneter.

Pustaka

Utama :

  1. Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.
  2. Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.
  3. Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada
  4. Solikin M Juhro, Darsono, Ferry Syarifuddin, Ali Sakti Editor Muhamad Syafii Antonio. 2018. Kebijakan moneter syariah dalam sistem keuangan ganda : teori dan praktek. Jakarta : Tazkia Press
  5. Muhamad. 2018. Ekonomi Moneter Islam. Yogyakarta: UII Press.

Pendukung :

  1. Nurafini et al. 2023. Macroeconomics Variable and Non-Performing MSMEs Financing: A Vector Autoregressive Analysis. International Journal of Communication, Humanities and Management.

Dosen Pengampu

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar ekonomi moneter Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi, ruang lingkup, dan prinsip dasar ekonomi moneter Islam
  2. Mahasiswa mampu membandingkan secara sederhana konsep moneter Islam dan konvensional
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi Kelompok

Materi: konsep dasar ekonomi moneter Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.
2%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep sistem ekonomi Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan karakteristik sistem ekonomi Islam
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi komponen utama sistem ekonomi Islam (produksi, distribusi, konsumsi, dan kepemilikan)
  3. Mahasiswa dapat membedakan sistem ekonomi Islam dengan sistem kapitalis dan sosialis
  4. Mahasiswa mengaitkan sistem ekonomi Islam dengan nilai-nilai maqashid syariah
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi Kelompok

Tugas:
Menganalisis artikel tentang sistem keuangan Islam dan mempresentasikannya

Materi: konsep sistem ekonomi Islam
Pustaka: Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada
2%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep inflasi dalam perspektif Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi inflasi dalam pandangan ekonomi Islam
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi penyebab inflasi menurut ekonomi Islam
  3. Mahasiswa dapat menjelaskan dampak inflasi terhadap keadilan ekonomi dan distribusi kekayaan dalam Islam
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun resume dari berbagai sumber referensi terkait konsep inflasi dalam perspektif Islam dan mempresentasikannya

Materi: inflasi dalam perspektif Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: inflasi dalam perspektif Islam
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.

Materi: inflasi dalam perspektif Islam
Pustaka: Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada
2%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa mampu menjelaskan peran bank sentral dalam ekonomi moneter Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dasar bank sentral dalam sistem ekonomi Islam
  2. Mahasiswa mampu membedakan peran bank sentral dalam sistem konvensional dan Islam
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun resume dari berbagai sumber referensi terkait peran bank sentral dalam ekonomi moneter Islam dan mempresentasikannya

Materi: peran bank sentral dalam ekonomi moneter Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: peran bank sentral dalam ekonomi moneter Islam
Pustaka: Solikin M Juhro, Darsono, Ferry Syarifuddin, Ali Sakti Editor Muhamad Syafii Antonio. 2018. Kebijakan moneter syariah dalam sistem keuangan ganda : teori dan praktek. Jakarta : Tazkia Press
2%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa dapat menjelaskan instrumen kebijakan moneter Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian kebijakan moneter Islam dan prinsip-prinsip yang mendasarinya
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi berbagai instrumen kebijakan moneter syariah
  3. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi masing-masing instrumen dalam mengatur jumlah uang beredar, menjaga stabilitas, dan mendorong pertumbuhan ekonomi
  4. Mahasiswa mampu membandingkan instrumen syariah dengan instrumen kebijakan konvensional (seperti OMO, suku bunga, dll.)
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun resume dari berbagai sumber referensi terkait instrumen kebijakan moneter Islam dan mempresentasikannya

Materi: instrumen kebijakan moneter Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: instrumen kebijakan moneter Islam
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.

Materi: instrumen kebijakan moneter Islam
Pustaka: Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada
3%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme transmisi kebijakan moneter syariah

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian transmisi kebijakan moneter syariah
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi jalur-jalur transmisi seperti jalur pembiayaan, harga aset syariah, nilai tukar, ekspektasi, dan sektor riil
  3. Mahasiswa dapat membedakan mekanisme transmisi moneter dalam sistem syariah dan konvensional
  4. Mahasiswa dapat menganalisis bagaimana instrumen moneter syariah memengaruhi sektor riil dan stabilitas ekonomi melalui jalur transmisi
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun resume dari berbagai sumber referensi terkait mekanisme transmisi kebijakan moneter syariah dan mempresentasikannya

Materi: mekanisme transmisi kebijakan moneter syariah
Pustaka: Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada

Materi: mekanisme transmisi kebijakan moneter syariah
Pustaka: Solikin M Juhro, Darsono, Ferry Syarifuddin, Ali Sakti Editor Muhamad Syafii Antonio. 2018. Kebijakan moneter syariah dalam sistem keuangan ganda : teori dan praktek. Jakarta : Tazkia Press
3%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa mampu menjelaskan stabilitas moneter dan nilai tukar

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan arti stabilitas moneter dalam konteks ekonomi Islam dan konvensional
  2. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian nilai tukar, jenis-jenis nilai tukar, dan faktor-faktor yang memengaruhinya
  3. Mahasiswa mampu menganalisis hubungan antara stabilitas moneter dan nilai tukar
  4. Mahasiswa mampu membandingkan pendekatan nilai tukar dalam sistem ekonomi Islam dan sistem konvensional
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun resume dari berbagai sumber referensi terkait stabilitas moneter dan nilai tukar dan mempresentasikannya

Materi: stabilitas moneter dan nilai tukar
Pustaka: Juhro, S.M., Syarifuddin, F., dan Sakti, A. 2020. Ekonomi Moneter Islam Suatu Pengantar. Depok: PT. Rajagrafindo Persada

Materi: stabilitas moneter dan nilai tukar
Pustaka: Solikin M Juhro, Darsono, Ferry Syarifuddin, Ali Sakti Editor Muhamad Syafii Antonio. 2018. Kebijakan moneter syariah dalam sistem keuangan ganda : teori dan praktek. Jakarta : Tazkia Press
3%

8

Minggu ke 8

UTS

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Tes


20%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu menganalisis perbandingan sistem moneter konvensional dan Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan secara dasar sistem moneter konvensional dan sistem moneter Islam
  2. Mahasiswa dapat membandingkan karakteristik utama dari kedua sistem moneter
  3. Mahasiswa mampu menganalisis kelebihan dan kekurangan dari kedua sistem dalam mencapai stabilitas ekonomi
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan perbandingan sistem moneter konvensional dan syariah

Materi: perbandingan sistem moneter konvensional dan Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: perbandingan sistem moneter konvensional dan Islam
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.

Materi: perbandingan sistem moneter konvensional dan Islam
Pustaka: Muhamad. 2018. Ekonomi Moneter Islam. Yogyakarta: UII Press.
4%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa dapat mengidentifikasi peran uang digital dan fintech syariah dalam ekonomi moneter Islam

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan karakteristik uang digital serta fintech syariah dalam konteks ekonomi Islam
  2. Mahasiswa dapat mengidentifikasi bagaimana uang digital dan fintech syariah berperan dalam meningkatkan efisiensi dan inklusi ekonomi dalam sistem moneter Islam
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan peran uang digital dan fintech syariah dalam ekonomi moneter Islam

Materi: peran uang digital dan fintech syariah dalam ekonomi moneter Islam
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.
4%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa dapat menganalisis resiliensi sistem ekonomi Islam terhadap krisis moneter

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian dan faktor-faktor yang mempengaruhi resiliensi sistem ekonomi Islam terhadap krisis moneter
  2. Mahasiswa dapat menganalisis bagaimana sistem ekonomi Islam menghadapi krisis ekonomi
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan resiliensi sistem ekonomi Islam terhadap krisis moneter

Materi: resiliensi sistem ekonomi Islam terhadap krisis moneter
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: resiliensi sistem ekonomi Islam terhadap krisis moneter
Pustaka: Nurafini et al. 2023. Macroeconomics Variable and Non-Performing MSMEs Financing: A Vector Autoregressive Analysis. International Journal of Communication, Humanities and Management.
5%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu menganalisis peran kebijakan moneter syariah terhadap tantangan ekonomi hijau

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kebijakan moneter syariah dan ekonomi hijau (green economy)
  2. Mahasiswa dapat mengidentifikasi tantangan utama ekonomi hijau
  3. Mahasiswa mampu menganalisis bagaimana instrumen kebijakan moneter syariah dapat berkontribusi dalam menghadapi tantangan ekonomi hijau
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan peran kebijakan moneter syariah terhadap tantangan ekonomi hijau

Materi: peran kebijakan moneter syariah terhadap tantangan ekonomi hijau
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: peran kebijakan moneter syariah terhadap tantangan ekonomi hijau
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.
5%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu menganalisis peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi dan peran Bank Sentral dalam kerangka ekonomi syariah
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi instrumen kebijakan moneter syariah yang dapat digunakan untuk mengatasi kemiskinan
  3. Mahasiswa mampu menganalisis bagaimana Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dapat berkontribusi dalam mengurangi kemiskinan secara langsung atau tidak langsung
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

Materi: peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.
5%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu menganalisis peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

  1. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip pertumbuhan ekonomi berkelanjutan (sustainable growth) dalam konteks ekonomi Islam
  2. Mahasiswa dapat menganalisis peran Bank Sentral dalam menciptakan stabilitas moneter yang mendukung pembangunan jangka panjang
  3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi dan menganalisis instrumen moneter syariah dalam mendukung pertumbuhan berkelanjutan
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan

Materi: peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: peran Bank Sentral dan instrumen kebijakan moneter syariah dalam mendukung pengurangan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.
5%

15

Minggu ke 15

  1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam implementasi ekonomi moneter Islam di negara-negara berkembang.
  2. Mahasiswa mampu menganalisis peran instrumen moneter Islam, seperti sukuk dan qardhul hasan, dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembiayaan pembangunan berkelanjutan.
  1. Mahasiswa mampu menjelaskan implementasi ekonomi moneter Islam di berbagai negara
  2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi tantangan dalam implementasi ekonomi moneter Islam di berbagai negara
  3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi peluang pengembangan ekonomi moneter Islam
Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah dan Diskusi

Tugas Mahasiswa:
Menyusun review artikel penelitian yang berkaitan dengan tantangan dan peluang dalam implementasi ekonomi moneter Islam di berbagai negara

Materi: tantangan dan peluang dalam implementasi ekonomi moneter Islam di berbagai negara.
Pustaka: Egri, T., dan Orhanm Z.H. 2021. Islamic Monetary Economics. New York: Routledge.

Materi: tantangan dan peluang dalam implementasi ekonomi moneter Islam di berbagai negara.
Pustaka: Zulkhibri, M., dan Manap, T.A.A. 2019. Islamic Monetary Economics and Institutions Theory and Practice. Switzerland: Springer.
5%

16

Minggu ke 16

UAS

UAS

Kriteria:

Rubrik Penilaian


Bentuk Penilaian :
Tes
UAS

30%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 50%
2. Tes 50%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.