Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Program Studi S1 Pendidikan IPS

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Literasi Kependudukan dan Pemberdayaan Keluarga

8420703113

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=0

P=0

ECTS=0

3

8 Agustus 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Ali Imron, S.Sos., M.A.




Ali Imron, S.Sos., M.A.




NUANSA BAYU SEGARA

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-5

Menguasai struktur keilmuan, konsep dan teori disiplin ilmu-ilmu sosial sebagai landasan dalam mengorganisasikan konten-konten pembelajaran IPS yang bermuatan kearifan lokal.

PLO-7

Menguasai konsep, teknik, metode penelitian di bidang pendidikan dan sosial humaniora untuk memberikan solusi secara inovatif, kreatif dan tepat guna pada permasalahan Pendidikan IPS dan masyarakat dalam bentuk karya ilmiah.

PLO-8

Memiliki kecakapan multiliterasi dengan optimalisasi teknologi informasi yang berkelanjutan untuk menunjang bidang keahliannya agar kompetitif di tataran lokal dan global.

Program Objectives (PO)

PO - 1

Menerapkan konsep dasar kependudukan dan dinamika keluarga dalam konteks pendidikan IPS (C3)

PO - 2

Menganalisis data kependudukan untuk mengidentifikasi pola dan tren sosial yang relevan dengan pembelajaran IPS (C4)

PO - 3

Mengevaluasi kebijakan kependudukan dan program pemberdayaan keluarga berdasarkan prinsip-prinsip keadilan sosial (C5)

PO - 4

Menciptakan model pembelajaran inovatif tentang literasi kependudukan yang berbasis kearifan lokal (C6)

PO - 5

Menerapkan teknik pemberdayaan keluarga dalam pengembangan materi pembelajaran IPS (C3)

PO - 6

Menganalisis hubungan antara dinamika kependudukan dengan isu-isu sosial kontemporer (C4)

PO - 7

Mengevaluasi efektivitas program pemberdayaan keluarga dalam konteks pendidikan masyarakat (C5)

PO - 8

Menciptakan solusi kreatif untuk masalah kependudukan melalui pendekatan pendidikan IPS (C6)

PO - 9

Menerapkan teknologi informasi dalam penyajian data kependudukan untuk pembelajaran (C3)

PO - 10

Menganalisis dampak perubahan kependudukan terhadap struktur keluarga dan masyarakat (C4)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-3PLO-4PLO-5PLO-7PLO-8
PO-1    
PO-2   
PO-3   
PO-4    
PO-5   
PO-6   
PO-7    
PO-8  
PO-9    
PO-10   

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5
PO-6
PO-7
PO-8
PO-9
PO-10

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas konsep literasi kependudukan dan strategi pemberdayaan keluarga dalam konteks pendidikan IPS. Materi mencakup demografi umum, dinamika kependudukan, struktur keluarga, kebijakan kependudukan, serta pemberdayaan keluarga. Tujuan mata kuliah adalah mengembangkan pemahaman mahasiswa tentang isu-isu kependudukan kontemporer dan melatih kemampuan merancang program pemberdayaan keluarga yang berkelanjutan. Ruang lingkup meliputi analisis data demografi, dinamika kependudukan, kebijakan kependudukan, penguatan peran keluarga dalam pembangunan, dan integrasi prinsip-prinsip kependudukan dalam pembelajaran IPS.

Pustaka

Utama :

  1. Ida Bagoes Mantra. 2006. Demografi Umum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  2. Ahmad Syaekhu. 2021. Pengantar Demografi dan Kependudukan. Yogyakarta: Zahir Publishing.
  3. John Weeks. 2011. Population: An Introduction to Concepts and Issues. Cengage Learning.
  4. Anif Fatma Chawa, Titi Fitrianita, Anik Susanti, Nyimas Nadya Izana, Ayu Kusumastuti. 2025. Sosiologi Kependudukan. Jakarta: Universitas Terbuka.
  5. Siti Mas'udah. 2023. Sosiologi Keluarga. Jakarta: Kencana.
  6. Sriati. 2022. Pemberdayaan Masyarakat. Palembang: Universitas Sriwijaya.

Pendukung :

  1. Bagaskara Wahyu Purbaningrat, I Nengah Putra Apriyanto, George Royke Deksino. Demographic Bonus Management Strategies In Facing The Industrial Revolution 4.0 With The Perspective Of Defense Science And State Defense. nternational Journal Of Humanities Education And Social Sciences, 3(5), 2354–2360.
  2. Waak, P. 1991. Population policy: social realities, prospects and the three ecos. Washington, D.C.: National Audubon Society.

Dosen Pengampu

ALI IMRON

KATON GALIH SETYAWAN

Katon Galih Setyawan, S.Sos., M.Sosio.

Katon Galih Setyawan, S.Sos., M.Sosio.

Ali Imron, S.Sos., M.A.

Ali Imron, S.Sos., M.A.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa dapat menjelaskan dan menerapkan prinsip-prinsip dasar kependudukan serta dinamika keluarga dalam konteks pembelajaran IPS, serta mengidentifikasi hubungan antara faktor kependudukan dengan keberlangsungan keluarga.

  1. Kemampuan menjelaskan konsep dasar kependudukan
  2. Kemampuan menerapkan konsep dinamika keluarga dalam konteks IPS
  3. Kemampuan menganalisis hubungan antara kependudukan dan pemberdayaan keluarga
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio
Ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan tanya jawab.
Diskusi forum online tentang studi kasus kependudukan, Kuis online tentang materi konsep dasar
Materi: Konsep dasar demografi
Pustaka: Ida Bagoes Mantra. 2006. Demografi Umum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Materi: Konsep-konsep kependudukan
Pustaka: Ahmad Syaekhu. 2021. Pengantar Demografi dan Kependudukan. Yogyakarta: Zahir Publishing.
5%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa dapat menjelaskan dan menerapkan prinsip-prinsip dasar kependudukan serta dinamika keluarga dalam konteks pembelajaran IPS, serta mengidentifikasi hubungan antara faktor kependudukan dengan keberlangsungan keluarga.

  1. Kemampuan menjelaskan konsep dasar kependudukan
  2. Kemampuan menerapkan konsep dinamika keluarga dalam konteks IPS
  3. Kemampuan menganalisis hubungan antara kependudukan dan pemberdayaan keluarga
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio
Ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan tanya jawab.
Diskusi forum online tentang studi kasus kependudukan, Kuis online tentang materi konsep dasar
Materi: Konsep dasar demografi
Pustaka: Ida Bagoes Mantra. 2006. Demografi Umum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Materi: Konsep-konsep kependudukan
Pustaka: Ahmad Syaekhu. 2021. Pengantar Demografi dan Kependudukan. Yogyakarta: Zahir Publishing.
5%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa dapat menganalisis data kependudukan, mengidentifikasi pola dan tren sosial, serta menghubungkannya dengan konteks pembelajaran IPS.

  1. Kemampuan menganalisis data kependudukan dengan tepat
  2. Ketepatan dalam mengidentifikasi pola dan tren sosial dari data
  3. Kemampuan menghubungkan hasil analisis dengan pembelajaran IPS
  4. Ketepatan penggunaan metode dan alat analisis data
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan praktik analisis data dengan alat bantu statistik sederhana.
Analisis data kependudukan dengan studi kasus tertentu dan pembuatan laporan analisis, Mahasiswa menganalisis dataset kependudukan yang disediakan, mengidentifikasi pola dan tren sosial, serta membuat laporan analisis yang menghubungkan temuan dengan konteks pembelajaran IPS
Materi: Konsep dasar analisis data kependudukan, Teknik identifikasi pola dan tren sosial, Hubungan data kependudukan dengan pembelajaran IPS, Studi kasus analisis data kependudukan Indonesia
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Konsep dasar demografi
Pustaka: John Weeks. 2011. Population: An Introduction to Concepts and Issues. Cengage Learning.
5%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa dapat menganalisis, menilai, dan memberikan rekomendasi terhadap implementasi kebijakan dan program terkait kependudukan dan pemberdayaan keluarga berdasarkan prinsip keadilan sosial.

  1. Kemampuan mengidentifikasi elemen-elemen keadilan sosial dalam kebijakan kependudukan
  2. Kemampuan mengevaluasi dampak program pemberdayaan keluarga terhadap kesetaraan akses dan peluang
  3. Kemampuan memberikan kritik konstruktif terhadap kebijakan berdasarkan prinsip keadilan
  4. Kemampuan merumuskan rekomendasi perbaikan kebijakan yang berorientasi pada keadilan sosial

Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan analisis dokumen kebijakan.

Materi: Konsep keadilan sosial dalam konteks kependudukan, Analisis kebijakan kependudukan nasional dan lokal, Evaluasi program pemberdayaan keluarga berbasis komunitas, Teknik penilaian dampak sosial dari kebijakan kependudukan
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Kebijakan Kependudukan
Pustaka: Anif Fatma Chawa, Titi Fitrianita, Anik Susanti, Nyimas Nadya Izana, Ayu Kusumastuti. 2025. Sosiologi Kependudukan. Jakarta: Universitas Terbuka.
10%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa dapat menganalisis, menilai, dan memberikan rekomendasi terhadap implementasi kebijakan dan program terkait kependudukan dan pemberdayaan keluarga berdasarkan prinsip keadilan sosial.

  1. Kemampuan mengidentifikasi elemen-elemen keadilan sosial dalam kebijakan kependudukan
  2. Kemampuan mengevaluasi dampak program pemberdayaan keluarga terhadap kesetaraan akses dan peluang
  3. Kemampuan memberikan kritik konstruktif terhadap kebijakan berdasarkan prinsip keadilan
  4. Kemampuan merumuskan rekomendasi perbaikan kebijakan yang berorientasi pada keadilan sosial
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan analisis dokumen kebijakan.

Materi: Konsep keadilan sosial dalam konteks kependudukan, Analisis kebijakan kependudukan nasional dan lokal, Evaluasi program pemberdayaan keluarga berbasis komunitas, Teknik penilaian dampak sosial dari kebijakan kependudukan
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Kebijakan Kependudukan
Pustaka: Anif Fatma Chawa, Titi Fitrianita, Anik Susanti, Nyimas Nadya Izana, Ayu Kusumastuti. 2025. Sosiologi Kependudukan. Jakarta: Universitas Terbuka.
10%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa dapat merancang dan mengembangkan model pembelajaran inovatif berbasis kearifan lokal yang efektif untuk literasi kependudukan.

  1. Kemampuan mengidentifikasi kearifan lokal yang relevan dengan literasi kependudukan
  2. Kreativitas dalam merancang model pembelajaran yang inovatif
  3. Kesesuaian model dengan konteks sosial budaya lokal
  4. Kelengkapan dan kejelasan presentasi model pembelajaran
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Project-based learning, diskusi kelompok, presentasi, dan studi kasus.
Merancang model pembelajaran inovatif berbasis kearifan lokal, Membuat presentasi digital tentang model yang dirancang, Mengumpulkan portofolio proses perancangan
Materi: Konsep literasi kependudukan dan kearifan lokal, Teknik pengembangan model pembelajaran inovatif, Integrasi kearifan lokal dalam pendidikan kependudukan, Studi kasus model pembelajaran berbasis kearifan lokal
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Kebijakan Kependudukan
Pustaka: John Weeks. 2011. Population: An Introduction to Concepts and Issues. Cengage Learning.
10%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa dapat merancang dan mengembangkan model pembelajaran inovatif berbasis kearifan lokal yang efektif untuk literasi kependudukan.

  1. Kemampuan mengidentifikasi kearifan lokal yang relevan dengan literasi kependudukan
  2. Kreativitas dalam merancang model pembelajaran yang inovatif
  3. Kesesuaian model dengan konteks sosial budaya lokal
  4. Kelengkapan dan kejelasan presentasi model pembelajaran
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Project-based learning, diskusi kelompok, presentasi, dan studi kasus.
Merancang model pembelajaran inovatif berbasis kearifan lokal, Membuat presentasi digital tentang model yang dirancang, Mengumpulkan portofolio proses perancangan
Materi: Konsep literasi kependudukan dan kearifan lokal, Teknik pengembangan model pembelajaran inovatif, Integrasi kearifan lokal dalam pendidikan kependudukan, Studi kasus model pembelajaran berbasis kearifan lokal
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Model literasi kependudukan
Pustaka: Anif Fatma Chawa, Titi Fitrianita, Anik Susanti, Nyimas Nadya Izana, Ayu Kusumastuti. 2025. Sosiologi Kependudukan. Jakarta: Universitas Terbuka.
10%

8

Minggu ke 8

Mampu merancang dan mengimplementasikan teknik pemberdayaan keluarga dalam penyusunan materi pembelajaran IPS

  1. Mampu mengidentifikasi teknik pemberdayaan keluarga yang relevan dengan materi IPS
  2. Mampu merancang strategi pemberdayaan keluarga dalam pengembangan materi pembelajaran
  3. Mampu menerapkan teknik pemberdayaan keluarga pada kasus nyata pembelajaran IPS
  4. Mampu mengevaluasi efektivitas teknik pemberdayaan keluarga yang diterapkan

Bentuk Penilaian :
Tes
Studi kasus, diskusi kelompok, simulasi, dan presentasi.
Project Based Learning - Rancangan Strategi Pemberdayaan Keluarga, Mahasiswa membuat rancangan strategi pemberdayaan keluarga untuk pengembangan materi pembelajaran IPS tertentu, LMS, Asinkronus
Materi: Konsep dasar pemberdayaan keluarga, Teknik pemberdayaan keluarga (pendekatan partisipatif, konseling keluarga, pendidikan keluarga), Integrasi teknik pemberdayaan dalam materi IPS, Studi kasus penerapan teknik pemberdayaan keluarga, Evaluasi hasil penerapan teknik pemberdayaan
Pustaka: Handbook Perkuliahan
15%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu menganalisis hubungan kausal dan korelatif antara dinamika kependudukan dengan isu-isu sosial kontemporer, serta mengidentifikasi implikasi kebijakan dan solusi potensial.

  1. Kemampuan mengidentifikasi hubungan antara variabel kependudukan dan isu sosial
  2. Ketepatan dalam menganalisis dampak dan implikasi dari hubungan tersebut
  3. Kemampuan memberikan argumen yang didukung data dan teori
  4. Kemampuan mengusulkan solusi atau rekomendasi kebijakan berdasarkan analisis
Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis..

Materi: Konsep dasar dinamika kependudukan (fertilitas, mortalitas, migrasi), Isu-isu sosial kontemporer (ketimpangan, perubahan iklim, urbanisasi, teknologi), Teori dan model analisis hubungan kependudukan-sosial, Studi kasus nasional dan global, Implikasi kebijakan dan solusi
Pustaka: Handbook Perkuliahan
5%

10

Minggu ke 10

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Bagaskara Wahyu Purbaningrat, I Nengah Putra Apriyanto, George Royke Deksino. Demographic Bonus Management Strategies In Facing The Industrial Revolution 4.0 With The Perspective Of Defense Science And State Defense. nternational Journal Of Humanities Education And Social Sciences, 3(5), 2354–2360.
0%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mampu menjelaskan pengaruh lingkungan terhadap pola pengasuhan dalam keluarga

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Waak, P. 1991. Population policy: social realities, prospects and the three ecos. Washington, D.C.: National Audubon Society.
5%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu menjelaskan pengaruh lingkungan terhadap pola pengasuhan dalam keluarga

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Waak, P. 1991. Population policy: social realities, prospects and the three ecos. Washington, D.C.: National Audubon Society.
5%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kesetaraan gender dalam pembagian peran di keluarga modern

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Siti Mas'udah. 2023. Sosiologi Keluarga. Jakarta: Kencana.
2%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kesetaraan gender dalam pembagian peran di keluarga modern

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Siti Mas'udah. 2023. Sosiologi Keluarga. Jakarta: Kencana.
2%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep kesetaraan gender dalam pembagian peran di keluarga modern

Non tes

Kriteria:

Non tes


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
Kombinasi ceramah interaktif, diskusi kelompok, studi kasus, dan presentasi analisis.
150

Materi: -
Pustaka: Siti Mas'udah. 2023. Sosiologi Keluarga. Jakarta: Kencana.
2%

16

Minggu ke 16

Ujian Akhir Semester/Ujian Sumatif/Evaluasi Akhir Semester


Bentuk Penilaian :
Tes
Tes
150

9%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 11.5%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 40%
3. Penilaian Portofolio 20%
4. Praktik / Unjuk Kerja 4.5%
5. Tes 24%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.