Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Psikologi
Program Studi S2 Psikologi

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Perkembangan Psikopatologi Life-Span

7310104019

T=4

P=0

ECTS=8.96

2

8 Juli 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




.......................................




.......................................




Dr. Riza Noviana Khoirunnisa, S.Psi., M.Si.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-5

Mampu menguasai prinsip- prinsip Iiterasi data, teknologi dan humanitas untuk pemecahan masalah manusia

PLO-6

Kemampuan intelektual untuk berpikir secara mandiri dan kritis sebagai pembelajar sepanjang hayat

Program Objectives (PO)

PO - 1

Memahami konsep dasar dan teori-teori perkembangan psikopatologi lifespan

PO - 2

Menjelaskan faktor-faktor biologis, psikologis, dan sosial yang berkontribusi pada munculnya gangguan psikologis di berbagai tahap kehidupan.

PO - 3

Menganalisis manifestasi klinis dan pola perkembangan gangguan spesifik (misalnya, ADHD pada anak, depresi pada remaja, demensia pada lansia) sesuai tahapan usia.

PO - 4

Mengidentifikasi dan mengevaluasi intervensi yang relevan dan sesuai usia untuk berbagai gangguan psikologis.

PO - 5

Mengintegrasikan perspektif perkembangan dalam memahami dan menganalisis kasus-kasus psikopatologi.

Matrik PLO-PO

 
POPLO-4PLO-5PLO-6
PO-1  
PO-2  
PO-3  
PO-4  
PO-5  

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah Perkembangan Psikopatologi Life-Span ini akan mengkaji perubahan psikopatologi sepanjang rentang kehidupan manusia, mulai dari masa kanak-kanak hingga usia lanjut. Fokus utama adalah memahami interaksi antara faktor biologis, psikologis, dan sosial dalam memengaruhi timbulnya, perjalanan, dan penanganan gangguan mental. Pendekatan life-span developmental psychopathology akan menjadi landasan utama, yang menekankan pentingnya mempertimbangkan konteks perkembangan individu dalam memahami psikopatologi.

Pustaka

Utama :

  1. Stevenson, J. (2023). Developmental psychopathology: Concepts, methods, and findings. Cambridge University Press.
  2. American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).

Pendukung :

Dosen Pengampu

Dr. Hermien Laksmiwati, M.Psi.

Dr. Miftakhul Jannah, S.Psi., M.Si.,Psikolog

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa mampu memahami isi materi perkuliahan konsep dasar dan skenario perkuliahan

Pemahaman konsep dasar psikopatologi

Kriteria:

Ketepatan menjelaskan konsep dasar psikopatologi lifespan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan kesepakatan pembelajaran

Materi: Kontrak belajar dan pengantar
Pustaka: Stevenson, J. (2023). Developmental psychopathology: Concepts, methods, and findings. Cambridge University Press.

Materi: jenis-jenis patologi
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

2

Minggu ke 2

1. Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan konsep dasar psikopatologi lifespan

Mahasiswa tepat menjelaskan konsep dasar psikopatologi lifespan

Kriteria:

Ketepatan menjelaskan konsep dasar psikopatologi lifespan


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan kesepakatan pembelajaran

Materi: konsep dasar psikopatologi lifespan
Pustaka: Stevenson, J. (2023). Developmental psychopathology: Concepts, methods, and findings. Cambridge University Press.
10%

3

Minggu ke 3

Memahami model-model Etiologi Perkembangan: Model diatesis-stres, model transaksional, model sistem perkembangan, dan gene-environment interaction.

Kriteria:

Ketepatan mengidentifikasi model-model Etiologi Perkembangan: Model diatesis-stres, model transaksional, model sistem perkembangan, dan gene-environment interaction.


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
pembelajaran interaktif
100

Materi: Model-model Etiologi Perkembangan: Model diatesis-stres, model transaksional, model sistem perkembangan, dan gene-environment interaction.
Pustaka: Stevenson, J. (2023). Developmental psychopathology: Concepts, methods, and findings. Cambridge University Press.
5%

4

Minggu ke 4

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan neurodevelopmental (Autism Spectrum Disorder)

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan neurodevelopmental (Autism Spectrum Disorder)

Kriteria:

Ketepatan identifikasi ASD


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
pembelajaran kolaboratif
100

Materi: ASD
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

5

Minggu ke 5

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan neurodevelopmental (Intellectual Disability)

Kriteria Intellectual Disability.

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Intellectual Disability


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Problem-based learning: Analisis kasus klinis dengan fokus perkembangan
100

Materi: Intellectual Disability
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

6

Minggu ke 6

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan neurodevelopmental (gangguan belajar specifik)

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan neurodevelopmental (gangguan belajar specifik)


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Problem-based learning: Analisis kasus klinis dengan fokus perkembangan
100

Materi: gangguan belajar spesifik
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

7

Minggu ke 7

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan perilaku (Oppositional Defiant Disorder)

Identifikasi Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal: Gangguan perilaku (Oppositional Defiant Disorder)

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Gangguan perilaku : Oppositional Defiant Disorder


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Problem-based learning: Analisis kasus klinis dengan fokus perkembangan.
100

Materi: Gangguan perilaku : Oppositional Defiant Disorder
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

8

Minggu ke 8

mahasiswa mampu mengidentifikasi dan mendiagnosa conduct disorder

kemampuan mendiagnosis conduct disorder

Kriteria:

ketepatan diagnostik conduct disorder


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah interaktif: Diskusi, studi kasus
100

Materi: Conduct Disorder
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

9

Minggu ke 9

Kemampuan identifikasi intervensi psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal

identifikasi intervensi psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal

Kriteria:

Ketepatan identifikasi intervensi psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
kuliah interaktif
100

Materi: identifikasi intervensi psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Awal
Pustaka: Stevenson, J. (2023). Developmental psychopathology: Concepts, methods, and findings. Cambridge University Press.
10%

10

Minggu ke 10

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Akhir dan Remaja: Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD)

diagnosa Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD)

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD)


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Problem-based learning: Analisis kasus klinis dengan fokus perkembangan
100

Materi: Attention-Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD)
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
10%

11

Minggu ke 11

Psikopatologi pada Masa Kanak-kanak Akhir dan Remaja: Gangguan Kecemasan (GAD, Fobia Sosial), dan Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)

Identifikasi Gangguan Kecemasan (GAD, Fobia Sosial), dan Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)

Kriteria:

ketepatan diagnosa Gangguan Kecemasan (GAD, Fobia Sosial), dan Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Problem-based learning: Analisis kasus klinis dengan fokus perkembangan
100

Materi: Gangguan Kecemasan (GAD, Fobia Sosial), dan Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

12

Minggu ke 12

Gangguan Suasana Hati pada Remaja dan Dewasa Muda: Depresi Mayor, Gangguan Bipolar

ketepatan identifikasi gangguan Suasana Hati pada Remaja dan Dewasa Muda: Depresi Mayor, Gangguan Bipolar

Kriteria:

ketepatan identifikasi gangguan Suasana Hati pada Remaja dan Dewasa Muda: Depresi Mayor, Gangguan Bipolar


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif


Materi: Depresi Mayor, Gangguan Bipolar
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

13

Minggu ke 13

7. Gangguan Makan dan Penyalahgunaan Zat pada Remaja dan Dewasa Muda: Anoreksia Nervosa, Bulimia Nervosa, dan Substance Use Disorders

identifikasi Gangguan Makan dan Penyalahgunaan Zat pada Remaja dan Dewasa Muda: Anoreksia Nervosa, Bulimia Nervosa, dan Substance Use Disorders

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Gangguan Makan dan Penyalahgunaan Zat pada Remaja dan Dewasa Muda: Anoreksia Nervosa, Bulimia Nervosa, dan Substance Use Disorders


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Praktik / Unjuk Kerja
kuliah interaktif
100

Materi: Anoreksia Nervosa, Bulimia Nervosa, dan Substance Use Disorders
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

14

Minggu ke 14

Psikopatologi pada Dewasa Awal dan Madya: Skizofrenia dan gangguan psikotik lainnya, Gangguan Kepribadian (khususnya Cluster B dan C)

Identifikasi Skizofrenia dan gangguan psikotik lainnya, Gangguan Kepribadian (khususnya Cluster B dan C)

Kriteria:

ketepatan identifikasi Skizofrenia dan gangguan psikotik lainnya, Gangguan Kepribadian (khususnya Cluster B dan C)


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja
kuliah interaktif

10%

15

Minggu ke 15

Psikopatologi pada Lansia: Gangguan Neurokognitif (Demensia Alzheimer, Demensia Vaskular)


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Kuliah interaktif
100

Materi: Gangguan Neurokognitif (Demensia Alzheimer, Demensia Vaskular)
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%

16

Minggu ke 16

Psikopatologi pada Lansia: Depresi Geriatri, dan Gangguan Kecemasan pada usia tua

Identifikasi Psikopatologi pada Lansia: Depresi Geriatri, dan Gangguan Kecemasan pada usia tua

Kriteria:

Ketepatan identifikasi Psikopatologi pada Lansia: Depresi Geriatri, dan Gangguan Kecemasan pada usia tua


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
kuliah interaktif

Materi: Depresi Geriatri, dan Gangguan Kecemasan pada usia tua
Pustaka: American Psychiatric Association. (2022). Diagnostic and statistical manual of mental disorders: Text revision (5th ed.).
5%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 87.5%
2. Praktik / Unjuk Kerja 12.5%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.