Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Program Studi S2 Pendidikan Sains

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Analisis Filsfat Pendidikan Sains (Analysis of the Philosophy of Science Education

8410102232

Mata Kuliah Wajib Kurikulum - Institusional

T=2

P=0

ECTS=4.48

1

30 Juli 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Prof. Dr. Suyono, M.Pd




Prof. Dr. Suyono, M.Pd




EKO HARIYONO

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-4

Mengembangkan diri secara berkelanjutan dan berkolaborasi.

PLO-5

Menguasai filsafat pendidikan IPA sebagai landasan berpikir dalam mengembangkan inovasi yang unggul di bidang pendidikan IPA.

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mengembangkan pengetahuan untuk menjawab tiga pertanyaan keilmuan (ontologi, epistemologi, dan aksiologi) atas IPA (science) sehingga memperoleh pemahaman yang komprehensif atas tiga komponen keilmuan (produk ilmiah, metode ilmiah, dan sikap ilmiah) serta implementasinya dalam Pendidikan sains

PO - 2

Merubah paradigma berpikir yang selama ini ada untuk membantu menyelesaikan secara mendalam (melalui pendekatan inter atau multidisipliner) setiap permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, khususnya permasalahan terkait pendidikan sains

PO - 3

Mengelola dan mengembangkan riset berbasis pada nalar yang benar dan komprehensif, serta memanfaatkan tools of science (bahasa, logika, matematika dan statistika) dalam memperoleh pemahaman keilmuan (epistimologi) dengan target akhir sebuah kebijaksanaan atau kemaslahatan umat manusia (aksiologi)

Matrik PLO-PO

 
POPLO-3PLO-4PLO-5
PO-1 
PO-2  
PO-3  

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini memperdalam pemahaman tentang pendekatan umum filsafat ilmu, konseptualisasi, dan metodologi keilmuan, serta isu-isu yang lebih mendalam dan luas. Selain itu, mata kuliah ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang ontologi, epistemologi, dan aksiologi sains, karakteristik dan hakikat sains sebagai wahana untuk memperluas visi calon magister sehingga dapat menjadi pemicu kemampuan berpikir reflektif dan berpikir kritis dalam mengembangkan dan menerapkan sains dan pendidikan sains

Pustaka

Utama :

  1. 1. Thomas J. Hickey, 2011, Introduction to philosophy of science. NewYork: Springer
  2. 2. Craigh Dilworth, 2006, The methaphysics of science: Boston studies in the philosophy of science, Netherland: Springer
  3. 3. Cornel M. Hamm, 2005, Philosophycal Issues in Education: An introduction, London: Routledge
  4. 4. James Ladyman, 2002, Understanding philosophy of science, London and New York: Roudledge
  5. 5. Anna Poedjiadi, 2001. , Filsafat Ilmu Kependidikan, Bandung . 10. Anderson, Lorin W. & Krathwohl, David R. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, ans Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational Objectives. Abridge Edition. New York: Longman, Inc
  6. 6. Wilburg Applebaum, 2005, The scientific revolution and the foundation of modern science, London: Greenwood Press
  7. 7. Herron, J. Dudley; Cantu, Luis L.; Ward, Richard; and Srinivasan, Venu. (1977). Problems Associated with Concept Analysis. Science Education 61 (2): 185-199. John Wiley & Sons, Inc
  8. 8. Tafsir, A. (2009). Filsafat Ilmu. Bandung: PT Remaja Rosda Karya
  9. 9. Suriasumantri, J.S., 2013. Filsafat Ilmu; Sebuah Pengantar Populer, Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2013.

Pendukung :

  1. Nadi Suprapto, 2021, Pelatihan Pembuatan Artikel Ilmiah Berbasis Literatur Review Secara Daring Bagi Mahasiswa Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Surabaya (Solusi bagi Mahasiswa Program Skripsi di masa Pandemi Covid 19), dalam Laporan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Dosen Pengampu

SUYONO

ZAINUL ARIFIN IMAM SUPARDI

EKO HARIYONO

NADI SUPRAPTO

Prof. Dr. Suyono, M.Pd.

Prof. Dr. Suyono, M.Pd.

Prof. Nadi Suprapto, S.Pd., M.Pd., Ph.D.

Prof. Nadi Suprapto, S.Pd., M.Pd., Ph.D.

Prof. Dr. Eko Hariyono, S.Pd., M.Pd.

Prof. Dr. Eko Hariyono, S.Pd., M.Pd.

Dr. Zainul Arifin Imam Supardi, M.Si.

Dr. Zainul Arifin Imam Supardi, M.Si.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan sehari-hari terkait pendidikan sains, menerapkan pendekatan inter atau multidisipliner dalam pemecahan masalah, dan menghasilkan solusi yang mendalam dan berkelanjutan.

  1. paradigma berpikir interdisipliner
  2. analisis permasalahan sehari-hari
  3. solusi mendalam

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran kolaboratif.
Diskusi daring
2x50 menit
Materi: Bahan Kuliah 1
Pustaka:
5%

2

Minggu ke 2

Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan sehari-hari terkait pendidikan sains, menerapkan pendekatan inter atau multidisipliner dalam pemecahan masalah, dan menghasilkan solusi yang mendalam dan berkelanjutan.

  1. paradigma berpikir interdisipliner
  2. analisis permasalahan sehari-hari
  3. solusi mendalam
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran kolaboratif.
Diskusi daring
2x50 menit
Materi: Bahan Kuliah 1
Pustaka:
5%

3

Minggu ke 3

Mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi permasalahan sehari-hari terkait pendidikan sains, menerapkan pendekatan inter atau multidisipliner dalam pemecahan masalah, dan menghasilkan solusi yang mendalam dan berkelanjutan.

  1. paradigma berpikir interdisipliner
  2. analisis permasalahan sehari-hari
  3. solusi mendalam
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Pembelajaran kolaboratif.
Diskusi daring
2x50 menit
Materi: Bahan Kuliah 1
Pustaka:
5%

4

Minggu ke 4

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

  1. Kemampuan mengidentifikasi batasan paradigma berpikir konvensional
  2. Kemampuan menerapkan pendekatan interdisipliner dalam analisis masalah
  3. Kemampuan menghasilkan solusi inovatif melalui integrasi multidisiplin
  4. Kemampuan merefleksikan transformasi paradigma berpikir pribadi
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
2x50 menit
Materi: Konsep paradigma berpikir dalam filsafat sains, Pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, Analisis masalah pendidikan sains melalui perspektif multidisiplin, Studi kasus transformasi paradigma dalam pendidikan sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 2
Pustaka:
5%

5

Minggu ke 5

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

  1. Kemampuan mengidentifikasi batasan paradigma berpikir konvensional
  2. Kemampuan menerapkan pendekatan interdisipliner dalam analisis masalah
  3. Kemampuan menghasilkan solusi inovatif melalui integrasi multidisiplin
  4. Kemampuan merefleksikan transformasi paradigma berpikir pribadi
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
2x50 menit
Materi: Konsep paradigma berpikir dalam filsafat sains, Pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, Analisis masalah pendidikan sains melalui perspektif multidisiplin, Studi kasus transformasi paradigma dalam pendidikan sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 2
Pustaka:
6%

6

Minggu ke 6

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

  1. Kemampuan mengidentifikasi batasan paradigma berpikir konvensional
  2. Kemampuan menerapkan pendekatan interdisipliner dalam analisis masalah
  3. Kemampuan menghasilkan solusi inovatif melalui integrasi multidisiplin
  4. Kemampuan merefleksikan transformasi paradigma berpikir pribadi
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
2x50 menit
Materi: Konsep paradigma berpikir dalam filsafat sains, Pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, Analisis masalah pendidikan sains melalui perspektif multidisiplin, Studi kasus transformasi paradigma dalam pendidikan sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 2
Pustaka:
6%

7

Minggu ke 7

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

  1. Kemampuan mengidentifikasi batasan paradigma berpikir konvensional
  2. Kemampuan menerapkan pendekatan interdisipliner dalam analisis masalah
  3. Kemampuan menghasilkan solusi inovatif melalui integrasi multidisiplin
  4. Kemampuan merefleksikan transformasi paradigma berpikir pribadi
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
2x50 menit
Materi: Konsep paradigma berpikir dalam filsafat sains, Pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, Analisis masalah pendidikan sains melalui perspektif multidisiplin, Studi kasus transformasi paradigma dalam pendidikan sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 2
Pustaka:
6%

8

Minggu ke 8

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

  1. Kemampuan mengidentifikasi batasan paradigma berpikir konvensional
  2. Kemampuan menerapkan pendekatan interdisipliner dalam analisis masalah
  3. Kemampuan menghasilkan solusi inovatif melalui integrasi multidisiplin
  4. Kemampuan merefleksikan transformasi paradigma berpikir pribadi
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Portofolio
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
Studi kasus, diskusi kelompok, presentasi, dan refleksi kritis.
2x50 menit
Materi: Konsep paradigma berpikir dalam filsafat sains, Pendekatan interdisipliner dan multidisipliner, Analisis masalah pendidikan sains melalui perspektif multidisiplin, Studi kasus transformasi paradigma dalam pendidikan sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 2
Pustaka:
6%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan proposal riset yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan pengetahuan yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat

  1. Kemampuan merumuskan masalah penelitian berbasis nalar yang logis
  2. Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian
  3. Keterampilan mengintegrasikan aspek epistemologi dan aksiologi dalam riset
  4. Kemampuan menyusun proposal riset yang komprehensif dan aplikatif
Kriteria:

Nilai maksimum disesuaikan indikator penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Penilaian Portofolio

Menyajikan hasil evaluasi rencana pembelajaran yang telah didefinisikan dan ditulis.berbasis pesan-pesan edukatif yang terkandung di dalam scientific method
2x50 menit
Materi: Konsep nalar dalam penelitian sains, Integrasi bahasa, logika, matematika, dan statistika dalam riset, Epistemologi penelitian sains pendidikan, Aksiologi dalam penelitian untuk kemaslahatan manusia, Teknik pengembangan proposal riset komprehensif
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 3
Pustaka:
7%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan proposal riset yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan pengetahuan yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat

  1. Kemampuan merumuskan masalah penelitian berbasis nalar yang logis
  2. Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian
  3. Keterampilan mengintegrasikan aspek epistemologi dan aksiologi dalam riset
  4. Kemampuan menyusun proposal riset yang komprehensif dan aplikatif
Kriteria:

Sesuai rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio

Menyajikan hasil evaluasi rencana pembelajaran yang telah didefinisikan dan ditulis.berbasis pesan-pesan edukatif yang terkandung di dalam scientific method
2x50 menit
Materi: Konsep nalar dalam penelitian sains, Integrasi bahasa, logika, matematika, dan statistika dalam riset, Epistemologi penelitian sains pendidikan, Aksiologi dalam penelitian untuk kemaslahatan manusia, Teknik pengembangan proposal riset komprehensif
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 3
Pustaka:
7%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan proposal riset yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan pengetahuan yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat

  1. Kemampuan merumuskan masalah penelitian berbasis nalar yang logis
  2. Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian
  3. Keterampilan mengintegrasikan aspek epistemologi dan aksiologi dalam riset
  4. Kemampuan menyusun proposal riset yang komprehensif dan aplikatif
Kriteria:

Sesuai rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio

Menyajikan hasil evaluasi rencana pembelajaran yang telah didefinisikan dan ditulis.berbasis pesan-pesan edukatif yang terkandung di dalam scientific method
2x50 menit
Materi: Konsep nalar dalam penelitian sains, Integrasi bahasa, logika, matematika, dan statistika dalam riset, Epistemologi penelitian sains pendidikan, Aksiologi dalam penelitian untuk kemaslahatan manusia, Teknik pengembangan proposal riset komprehensif
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 3
Pustaka:
6%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan proposal riset yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan pengetahuan yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat

  1. Kemampuan merumuskan masalah penelitian berbasis nalar yang logis
  2. Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian
  3. Keterampilan mengintegrasikan aspek epistemologi dan aksiologi dalam riset
  4. Kemampuan menyusun proposal riset yang komprehensif dan aplikatif
Kriteria:

Sesuai rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio

Menyajikan hasil evaluasi rencana pembelajaran yang telah didefinisikan dan ditulis.berbasis pesan-pesan edukatif yang terkandung di dalam scientific method
2x50 menit
Materi: Konsep nalar dalam penelitian sains, Integrasi bahasa, logika, matematika, dan statistika dalam riset, Epistemologi penelitian sains pendidikan, Aksiologi dalam penelitian untuk kemaslahatan manusia, Teknik pengembangan proposal riset komprehensif
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 3
Pustaka:
6%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan proposal riset yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan pengetahuan yang valid dan bermanfaat bagi masyarakat

  1. Kemampuan merumuskan masalah penelitian berbasis nalar yang logis
  2. Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian
  3. Keterampilan mengintegrasikan aspek epistemologi dan aksiologi dalam riset
  4. Kemampuan menyusun proposal riset yang komprehensif dan aplikatif
Kriteria:

Sesuai rubrik penilaian


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio

Menyajikan hasil evaluasi rencana pembelajaran yang telah didefinisikan dan ditulis.berbasis pesan-pesan edukatif yang terkandung di dalam scientific method
2x50 menit
Materi: Konsep nalar dalam penelitian sains, Integrasi bahasa, logika, matematika, dan statistika dalam riset, Epistemologi penelitian sains pendidikan, Aksiologi dalam penelitian untuk kemaslahatan manusia, Teknik pengembangan proposal riset komprehensif
Pustaka: Handbook Perkuliahan

Materi: Bahan Kuliah 3
Pustaka:
6%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu menganalisis dan mengembangkan pengetahuan tentang tiga pertanyaan keilmuan (ontologi, epistemologi, aksiologi) dalam IPA serta mengimplementasikan pemahaman tentang produk ilmiah, metode ilmiah, dan sikap ilmiah dalam pendidikan sains

Mampu mengembangkan implementasi pemahaman filosofis dalam desain pembelajaran sains


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi kelompok, studi kasus, presentasi, analisis kritis teks filosofis, dan refleksi mandiri.

2x50 menit
Materi: Konsep dasar ontologi, epistemologi, dan aksiologi dalam filsafat ilmu, Analisis tiga pertanyaan keilmuan terhadap IPA, Pemahaman komprehensif tentang produk ilmiah, metode ilmiah, dan sikap ilmiah, Implementasi pemahaman filosofis dalam pendidikan sains, Studi kasus penerapan filosofi ilmu dalam kurikulum sains
Pustaka: Handbook Perkuliahan
8%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu menerapkan pendekatan interdisipliner untuk menganalisis dan menyelesaikan permasalahan kompleks dalam pendidikan sains melalui transformasi paradigma berpikir

Kemampuan menerapkan pendekatan multidisipliner dalam analisis kasus


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Studi kasus, diskusi kelompok interdisipliner, refleksi kritis, dan presentasi analisis.
Analisis kasus permasalahan pendidikan sains dengan pendekatan interdisipliner, Mahasiswa menganalisis satu permasalahan pendidikan sains nyata menggunakan minimal tiga perspektif disiplin ilmu berbeda dan merancang solusi integratif
2x50 menit
Materi: Konsep transformasi paradigma berpikir, Pendekatan interdisipliner dalam pendidikan sains, Analisis kasus permasalahan pendidikan sains kompleks, Strategi implementasi solusi multidisipliner
Pustaka: Handbook Perkuliahan
8%

16

Minggu ke 16

Mahasiswa mampu merancang, mengelola, dan mengembangkan proposal riset pendidikan sains yang mengintegrasikan tools of science secara komprehensif untuk menghasilkan kontribusi aksiologis yang bermakna

Penguasaan penggunaan tools of science dalam desain penelitian


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Project-based learning, diskusi kelompok, presentasi, studi kasus, dan scaffolding dosen.

2x50 menit
Materi: Konsep nalar ilmiah dalam riset pendidikan sains, Integrasi tools of science (bahasa, logika, matematika, statistika) dalam desain penelitian, Epistemologi riset pendidikan sains kontemporer, Aksiologi dalam penelitian pendidikan sains, Pengembangan proposal riset berbasis nilai kemaslahatan
Pustaka: Handbook Perkuliahan
8%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 52.5%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 5.5%
3. Penilaian Portofolio 42%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.