Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S2 Pendidikan Anak Usia Dini

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Integrasi Seni dalam PAUD

8610702033

Mata Kuliah Wajib Program Studi

T=1

P=1

ECTS=4.48

2

23 Januari 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Dr. Nurul Khotimah, S.Pd., M.Pd.




Dr. Nurul Khotimah, S.Pd., M.Pd.




Dr. Ruqoyyah Fitri, S.Ag., M.Pd.

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-6

Mampu mengomunikasikan ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik terkait konsep dan teori PAUD secara bertanggung jawab yang didasarkan pada etika akademik, melalui berbagai media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas; (Keterampilan Umum)

PLO-8

Melakukan penelitian dengan berbagai pendekatan inovatif serta mengkaji berbagai teori dan konsep PAUD sesuai perkembangan terbaru dalam penelitian anak usia dini yang diimplementasikan dalam masyarakat dalam pendidikan anak usia dini di tingkat lokal, nasional, dan internasional (Keterampilan Khusus)

Program Objectives (PO)

PO - 1

Mahasiswa mampu mengkaji secara kritis teori, konsep, dan pendekatan integrasi seni (musik, tari, drama, seni rupa) dalam pendidikan anak usia dini berdasarkan riset dan praktik terbaik di tingkat nasional dan internasional.

PO - 2

Mahasiswa dapat mengaplikasikan berbagai metode, strategi, dan media pembelajaran seni, termasuk penggunaan teknologi digital dan multimedia interaktif, guna meningkatkan keterlibatan dan kreativitas anak usia dini.

PO - 3

Mahasiswa mampu melakukan asesmen dan evaluasi secara kritis terhadap penerapan pembelajaran seni dalam PAUD melalui pendekatan reflektif, asesmen autentik, serta penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

PO - 4

Mahasiswa mampu mengidentifikasi isu-isu terkini, serta melakukan penelitian ilmiah yang berkontribusi terhadap pengembangan teori, inovasi pembelajaran, dan praktik profesional dalam integrasi seni di pendidikan anak usia dini.

PO - 5

Mahasiswa mampu merancang dan mengembangkan model pembelajaran berbasis seni yang inovatif dan sesuai dengan kurikulum PAUD, dengan mempertimbangkan perkembangan anak dan prinsip pedagogi yang berbasis riset.

Matrik PLO-PO

 
POPLO-6PLO-8
PO-1 
PO-2 
PO-3 
PO-4
PO-5 

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3
PO-4
PO-5

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas konsep, teori, dan praktik integrasi seni dalam pendidikan anak usia dini (PAUD). Mahasiswa akan mengeksplorasi berbagai bentuk seni, seperti seni rupa, musik, tari, dan drama, serta cara mengintegrasikannya ke dalam kurikulum PAUD untuk mendukung perkembangan kognitif, sosial-emosional, dan motorik anak. Mata kuliah ini juga menekankan pendekatan pembelajaran berbasis seni yang kreatif, inovatif, dan sesuai dengan karakteristik anak usia dini. Selain itu, mahasiswa akan diberikan kesempatan untuk merancang dan menerapkan kegiatan berbasis seni yang interaktif dan bermakna bagi anak-anak.

Pustaka

Utama :

  1. Bresler, L. (Ed.). (2007). International handbook of research in arts education. Springer.
  2. Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.
  3. Eisner, E. W. (2002). The arts and the creation of mind. Yale University Press.
  4. Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.
  5. Linderman, E. W. (2011). Art in the early childhood years. National Art Education Association.
  6. McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
  7. Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Pendukung :

  1. Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/10.3102/0091732X07309691
  2. Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/10.1080/09585170802509897
  3. Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/10.2307/25475720
  4. Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.

Dosen Pengampu

Dr. Nurul Khotimah, S.Pd., M.Pd.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Merumuskan hakikat pendidikan seni bagi anak usia dini

  1. Mampu menganalisis urgensi pendidikan seni bagi anak usia dini
  2. Mampu menganalisis prinsip pendidikan seni anak usia dini
  3. Mampu menganalisis tujuan dan fungsi pendidikan seni
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi
2x50
Metode ceramah, diskusi
2x50
Materi: Kajian tentang pendidikan seni di berbagai konteks global
Pustaka: Bresler, L. (Ed.). (2007). International handbook of research in arts education. Springer.

Materi: Kajian tentang kontribusi seni pada perkembangan kognitif dan pembentukan pikiran anak-anak.
Pustaka: Eisner, E. W. (2002). The arts and the creation of mind. Yale University Press.
3%

2

Minggu ke 2

Merumuskan hakikat pendidikan seni bagi anak usia dini

  1. Mampu menganalisis urgensi pendidikan seni bagi anak usia dini
  2. Mampu menganalisis prinsip pendidikan seni anak usia dini
  3. Mampu menganalisis tujuan dan fungsi pendidikan seni
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi
2x50
Metode ceramah, diskusi
2x50
Materi: Kajian tentang pendidikan seni di berbagai konteks global
Pustaka: Bresler, L. (Ed.). (2007). International handbook of research in arts education. Springer.

Materi: Kajian tentang kontribusi seni pada perkembangan kognitif dan pembentukan pikiran anak-anak.
Pustaka: Eisner, E. W. (2002). The arts and the creation of mind. Yale University Press.
3%

3

Minggu ke 3

Merumuskan konsep kreativitas seni bagi anak usia dini

  1. Mampu menganalisis konsep kreativitas anak usia dini
  2. Mampu menganalisis ciri-ciri kreatif dan kiat-kiat menjadi kreatif
  3. Mampu menganalisis faktor penghambat kreativitas
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi
2x50
Metode ceramah, diskusi
2x50
Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
3%

4

Minggu ke 4

Merumuskan konsep kreativitas seni bagi anak usia dini

  1. Mampu menganalisis konsep kreativitas anak usia dini
  2. Mampu menganalisis ciri-ciri kreatif dan kiat-kiat menjadi kreatif
  3. Mampu menganalisis faktor penghambat kreativitas
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi
2x50
Metode ceramah, diskusi
2x50
Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
3%

5

Minggu ke 5

Pemahaman tentang pengembangan kreativitas seni anak usia dini

  1. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas musik anak
  2. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas gerak tari anak usia dini
  3. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas teater anak usia dini
  4. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas seni rupa anak usia dini
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori
  3. Kesesuaian praktik dengan teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
6%

6

Minggu ke 6

Pemahaman tentang pengembangan kreativitas seni anak usia dini

  1. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas musik anak
  2. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas gerak tari anak usia dini
  3. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas teater anak usia dini
  4. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas seni rupa anak usia dini
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori
  3. Kesesuaian praktik dengan teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
6%

7

Minggu ke 7

Pemahaman tentang pengembangan kreativitas seni anak usia dini

  1. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas musik anak
  2. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas gerak tari anak usia dini
  3. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas teater anak usia dini
  4. Mampu mempraktikan kegiatan pengembangan kreativitas seni rupa anak usia dini
Kriteria:
  1. Kedalaman ungkapan pendapat dan analisis
  2. Keaktifan dalam memberikan ide/gagasan/solusi dengan merujuk pada teori
  3. Kesesuaian praktik dengan teori

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Metode ceramah, diskusi, demonstrasi
2x50
Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
6%

8

Minggu ke 8

ujian tengah semester (UTS)

Mahasiswa memiliki kemampuan dalam mengerjakan ujian tengah semester

Kriteria:

Mahasiswa mampu mengerjakan Ujian tengah Semester dengan baik


Bentuk Penilaian :
Tes
Tes Sumatif
2x50
Tes Sumatif
2x50
Materi: Kajian tentang pendidikan seni di berbagai konteks global
Pustaka: Bresler, L. (Ed.). (2007). International handbook of research in arts education. Springer.

Materi: Kajian tentang kontribusi seni pada perkembangan kognitif dan pembentukan pikiran anak-anak.
Pustaka: Eisner, E. W. (2002). The arts and the creation of mind. Yale University Press.

Materi: Integrasi seni dalam pembelajaran anak usia dini
Pustaka: Isenberg, J. P., & Jalongo, M. R. (2010). Creative thinking and arts-based learning: Preschool through fourth grade (6th ed.). Pearson.

Materi: Seni, kreativitas, dan permainan dalam literasi awal anak-anak.
Pustaka: McArdle, F., & Wright, S. (2014). First literacies: Art, creativity, play, dialogue, imagination, music, and movement. Cambridge Scholars Publishing.
10%

9

Minggu ke 9

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

10

Minggu ke 10

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

11

Minggu ke 11

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

12

Minggu ke 12

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

13

Minggu ke 13

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

14

Minggu ke 14

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
7%

15

Minggu ke 15

Mahasiswa mampu menghasilkan kegiatan pengembangan kreativitas dan seni pada anak usia dini

  1. Mahasiswa mampu merancang kegiatan seni yang inovatif dan sesuai dengan tahap perkembangan anak usia dini.
  2. Mahasiswa mampu mengimplementasikan kegiatan seni dalam konteks pembelajaran PAUD secara efektif.
  3. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil kegiatan seni yang telah dilaksanakan serta memberikan refleksi berbasis teori dan praktik.
  4. Mahasiswa mampu mengembangkan model kegiatan seni yang dapat diterapkan secara luas dalam pembelajaran PAUD.
Kriteria:

Mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan, mengevaluasi dan merefleksikan pengembangan model kegiatan yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PAUD


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, demonstrasi
2x50
Materi: Pendekatan Reggio Emilia dalam pendidikan anak usia dini
Pustaka: Edwards, C., Gandini, L., & Forman, G. (Eds.). (2012). The hundred languages of children: The Reggio Emilia experience in transformation (3rd ed.). Praeger.

Materi: Konsep anak-anak membangun makna melalui seni dan dukungan pendidik
Pustaka: Wright, S. (Ed.). (2012). Children, meaning-making and the arts (2nd ed.). Pearson.

Materi: Peran seni dalam pendidikan melalui kerangka sosial-kultural-kontekstual.
Pustaka: Gadsden, V. L. (2008). The arts and education: Knowledge generation, pedagogy, and the discourse of learning. Review of Research in Education, 32(1), 29–61. https://doi.org/...

Materi: pemahaman guru tentang seni dan posisinya dalam kurikulum sekolah
Pustaka: Hallam, J., Das Gupta, M., & Lee, H. (2008). An exploration of primary school teachers' understanding of art and the place of art in the primary school curriculum. Curriculum Journal, 19(4), 269–281. https://doi.org/...

Materi: Pendekatan interdisipliner dan kolaboratif dalam penelitian pendidikan seni.
Pustaka: Kind, S., Irwin, R. L., Grauer, K., & de Cosson, A. (2005). A visual arts education research agenda for the 21st century. Studies in Art Education, 46(4), 323–338. https://doi.org/...

Materi: Kreatifitas seni pada anak usia dini
Pustaka: Handayani, S., Hidayati, N., & Khotimah, N. (2023). Peningkatan Kreatifitas Seni melalui Pembelajaran Sains Pencampuran Warna dengan Teknik Finger Painting pada Anak Usia Dini. Journal of Education Research, 4(2), 801-813.
8%

16

Minggu ke 16

Ujian akhir semester (UAS)

Mahasiswa memiliki kemampuan dalam mengerjakan ujian tengah semester

Kriteria:

Mahasiswa mampu mengerjakan Ujian Akhir Semester dengan baik


Bentuk Penilaian :
Tes
Tes sumatif
2x50
Tes sumatif
2x50
Materi: Kajian tentang pendidikan seni di berbagai konteks global
Pustaka: Bresler, L. (Ed.). (2007). International handbook of research in arts education. Springer.

Materi: Kajian tentang kontribusi seni pada perkembangan kognitif dan pembentukan pikiran anak-anak.
Pustaka: Eisner, E. W. (2002). The arts and the creation of mind. Yale University Press.
10%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 30%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 50%
3. Tes 20%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.