Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Program Studi S2 Pendidikan Sains

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Kajian Kurikulum Pendidikan Sains (Science Education Curriculum Study)

8410102246

T=2

P=0

ECTS=4.48

2

7 Juli 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




.......................................




.......................................




Prof. Dr. Eko Hariyono, S.Pd., M.Pd.

Model Pembelajaran

Case Study

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-8

Merancang dan mengevaluasi kurikulum pendidikan IPA untuk mengembangkan inovasi pembelajaran yang lebih efektif.

PLO-9

Merancang dan mengembangkan perangkat pembelajaran yang inovatif untuk memecahkan masalah pembelajaran dan meningkatkan kualitas pembelajaran IPA secara berkelanjutan dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs).

Program Objectives (PO)

PO - 1

Menelaah secara kritis asumsi-asumsi, teori pengembangan kurikulum, standar, metode pengembangan, model-model evaluasi dan hasil penelitian kurikulum pendidikan sains

PO - 2

Menganalisis hasil pengembangan kurikulum pendidikan sains di satuan pendidikan

PO - 3

Merancang kurikulum pendidikan sains sesuai dengan prinsip diversifikasi kurikulum, berpihak pada kondisi peserta didik dan potensi sekolah, dan sesuai dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang ditingkatkan

Matrik PLO-PO

 
POPLO-3PLO-8PLO-9
PO-1  
PO-2  
PO-3  

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)

 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1
PO-2
PO-3

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Matakuliah ini memfasilitasi mahasiswa untuk melakukan kajian asumsi-asumsi, teori pengembangan kurikulum, standar, metode pengembangan, model-model evaluasi, dan hasil penelitian kurikulum pendidikan sains. Mata kuliah ini juga memfasilitasi mahasiswa untuk merancang kurikulum pendidikan sains. Perkuliahan dilakukan dengan metode seminar, workshop , dan project . Penilaian meliputi produk hasil kajian dan produk rancangan.

Pustaka

Utama :

  1. Brady, Laurie. 1995. Curriculum Development Fifth Edition . New York: Prentice Hall
  2. Sukmadinata, N, S. 2016. Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktek . Bandung: Remaja Rosdakarya
  3. Hasan, S, H. 1998. Pengembangan Kurikulum: Perkembangan Ideologis dan Teoritik Pedagogis . Remaja Rosdakary
  4. Archer, E. 2017. Curriculum Development Principles and Practices. New York: College Publishing House.
  5. Fogarty, R. (1991) dan (2011). How to integrate the curricula . Palatine, Illinois: IRI/Skylight Publishing, Inc.
  6. Permendikbud tentang SKL, SI, SP, SPen, dan KD.
  7. Permendikbud nomor 61 tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
  8. Cambridge Syllabus https://www.cambridgeinternational.org/programmes-and-qualifications/cambridge-igcse-science-combined-0653/
  9. Jurnal-jurnal dan referensi-referensi mutakhir yang relevan.

Pendukung :

Dosen Pengampu

Prof.Dr. Wahono Widodo, M.Si.

Prof. Nadi Suprapto, S.Pd., M.Pd., Ph.D.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Memahami konteks kurikulum

Menganalisis konteks kurikulum

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan Tanya Jawab
2 X 50
Mempelajari bahan ajar dan referensi di SIDIA
2 X 50
Materi: Pengembangan kurikulum
Pustaka: Brady, Laurie. 1995. Curriculum Development Fifth Edition . New York: Prentice Hall
5%

2

Minggu ke 2

Memahami konteks kurikulum

Menganalisis konteks kurikulum

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Diskusi dan Tanya Jawab
2 X 50
Mempelajari, Melakukan analisis kasus, membuat PPT
2 X 50
5%

3

Minggu ke 3

Memahami proses pengembangan kurikulum

1. Mendeskripsikan pengertian kurikulum ditinjau dari segi filosofi, psikologi, dan sosiologi 2. Menganalisis perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Penugasan, Diskusi, Presentasi, dan Tanya jawab
2 X 50
Membuat PPT kajian dan mengunggah di SIDIA, presentasi dan diskusi online.
2 X 50
Materi: Standar
Pustaka: Permendikbud tentang SKL, SI, SP, SPen, dan KD.
5%

4

Minggu ke 4

Memahami proses pengembangan kurikulum

1. Mendeskripsikan pengertian kurikulum ditinjau dari segi filosofi, psikologi, dan sosiologi 2. Menganalisis perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).
Penugasan, Diskusi, Presentasi, dan Tanya jawab
2 X 50
Membuat PPT kajian dan mengunggah di SIDIA, presentasi dan diskusi online.
2 x 50
Materi: KTSP, KOSP
Pustaka: Permendikbud nomor 61 tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
5%

5

Minggu ke 5

Memahami perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Menganalisis perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Penugasan, Diskusi, Presentasi, dan Tanya jawab
2 X 50
Membuat PPT kajian dan mengunggah di SIDIA, presentasi dan diskusi online.
2 x 50
Materi: Standar tambahan
Pustaka: Cambridge Syllabus https://www.cambridgeinternational.org/...
9%

6

Minggu ke 6

Memahami perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Menganalisis perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Penugasan, Diskusi, Presentasi, dan Tanya jawab
2 X 50
Membuat PPT kajian dan mengunggah di SIDIA, presentasi dan diskusi online.
2 x 50
Materi: Pembelajaran IPA secara terpadu
Pustaka: Fogarty, R. (1991) dan (2011). How to integrate the curricula . Palatine, Illinois: IRI/Skylight Publishing, Inc.
5%

7

Minggu ke 7

Memahami perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Menganalisis perkembangan kurikulum yang berlaku di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Penugasan, Diskusi, Presentasi, dan Tanya jawab
2 X 50

5%

8

Minggu ke 8

UTS

Indikator 1 sampai 7

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Tes
Tes Tulis
2 X 50
Tes tulis di SIDIA
15%

9

Minggu ke 9

Memahami manajemen kurikulum

Mendeskripsikan pengembangan kurikulum

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk, Praktik / Unjuk Kerja
Penugasan, Presentasi dan Diskusi
2 X 50

0%

10

Minggu ke 10

Memahami model evaluasi kurikulum

Mendeskripsikan evaluasi kurikulum

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Penugasan, Presentasi dan Diskusi
2 X 50

5%

11

Minggu ke 11

Memahami model evaluasi kurikulum

Mendeskripsikan evaluasi kurikulum dan evaluasi kurikulum yang diterapkan di Indonesia

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Penugasan, Presentasi dan Diskusi
2 X 50

6%

12

Minggu ke 12

Mengimple-mentasikan evaluasi kurikulum

Merancang evaluasi kurikulum berdasarkan model evaluasi stake dan CIPP Melakukan evaluasi kurikulum sesuai dengan instrumen yang telah disiapkan

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Penugasan dan Observasi lapangan
2 X 50

Materi: 5
Pustaka:
0%

13

Minggu ke 13

Mengimple-mentasikan evaluasi kurikulum

Merancang evaluasi kurikulum berdasarkan model evaluasi stake dan CIPP Melakukan evaluasi kurikulum sesuai dengan instrumen yang telah disiapkan

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Penugasan dan Observasi lapangan
2 X 50

0%

14

Minggu ke 14

Menyajikan hasil evaluasi kurikulum

Mendeskripsikan evaluasi kurikulum berdasarkan model evaluasi stake dan CIPP yang diterapkan

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif, Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
Presentasi dan Diskusi
2 X 50

10%

15

Minggu ke 15

Menyajikan hasil evaluasi kurikulum

Mendeskripsikan evaluasi kurikulum berdasarkan model evaluasi stake dan CIPP yang diterapkan

Kriteria:
  1. Penilaian dilakukan terhadap aspek berikut.
  2. 1. Partisipasi dalam dari tingkat kehadiran perkuliahan, keaktifan (bobot 2)
  3. 2. Tugas terdiri dari tugas di kelas dan di lapangan (bobot 3).
  4. 3. UTS untuk mengakses indikator pertemuan 1 -7 (bobot 2)
  5. 4. UAS untuk mengakses semua indikator (bobot 3).

Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif
Presentasi dan Diskusi
2 X 50

10%

16

Minggu ke 16


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk
UAS
UAS
20%



Rekap Persentase Evaluasi : Case Study

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 54.5%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 30.5%
3. Tes 15%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.