Mata kuliah Manajemen Laboratorium/Bengkel Kerja membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola, mengoperasikan, dan memelihara laboratorium atau bengkel kerja di bidang teknik bangunan. Isi mata kuliah mencakup perencanaan tata letak, pengelolaan inventaris alat dan bahan, keselamatan dan kesehatan kerja (K3), prosedur operasional standar, serta pengelolaan limbah. Tujuannya adalah agar mahasiswa mampu mengorganisir dan mengoptimalkan fungsi laboratorium/bengkel sebagai sarana pembelajaran dan penelitian yang efektif, efisien, dan aman. Ruang lingkup mata kuliah meliputi aspek administratif, teknis, dan edukatif dalam konteks pendidikan teknik bangunan.