Mata kuliah Interkulturelle Kommunikation membahas konsep, teori, dan praktik komunikasi antarbudaya yang relevan bagi pembelajar bahasa Jerman. Mahasiswa diarahkan untuk memahami dasar-dasar komunikasi lintas budaya, relasi antara budaya dan identitas, serta berbagai faktor psikologis dan sosial—seperti stereotip dan prasangka—yang memengaruhi proses interaksi antarbudaya. Dalam pelaksanaannya, mata kuliah ini menerapkan pendekatan Project-Based Learning (PjBL) yang mendorong keterlibatan aktif mahasiswa melalui pembelajaran kolaboratif. Kegiatan pembelajaran meliputi tanya jawab, diskusi tematik mengenai situasi sosial-budaya di Indonesia dan Jerman, presentasi kelompok, serta proyek interkultural yang menuntut mahasiswa mengaplikasikan teori ke dalam konteks nyata. Tugas dan proyek dirancang dengan mengacu pada konteks budaya Jerman kontemporer, antara lain tradisi dan perayaan di Jerman, seni dan budaya populer Jerman, etika komunikasi dan toleransi dalam masyarakat Jerman, serta isu lingkungan hidup dan praktik berkelanjutan di Jerman. Evaluasi pembelajaran mencakup penilaian partisipasi, penilaian tugas individu dan kelompok, serta penilaian proyek akhir yang merepresentasikan kemampuan berpikir kritis, empati lintas budaya, dan kreativitas dalam berkomunikasi.
Mata kuliah ini secara strategis berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui penguatan kompetensi interkultural, literasi budaya, dan pembelajaran aktif berbasis proyek, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan)** melalui pengembangan sikap kolaboratif, dialog lintas budaya, dan pemahaman global yang mendukung kerja sama antarindividu dan antarbudaya.
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah ini disusun berdasarkan hasil revitalisasi kurikulum Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman, serta mempertimbangkan temuan tracer study dan user survey yang menegaskan pentingnya penguatan kompetensi interkultural, komunikasi lintas budaya, dan pemahaman budaya Jerman kontemporer bagi calon pendidik bahasa Jerman.