Sidia is a education Platform website.
Deskripsi Mata Kuliah
Matakuliah Museology memberikan pemahaman dan pemahaman teoritik dan praktik menyusun museum untuk keperluan pembelajaran. Ruang lingkup materi meliputi konsep dan metode museologi sebagai disiplin ilmu serta membahas prinsip-prinsip pengelolaan museum dan penataan museum sebagai sumber pembelajaran sejarah. Dengan menggunakan pendekatan berbasis proyek diharapkan mahasiswa mampu menguasai teori dan prosedur perancangan museum tematik
CPMK
- Memahami konsep museum dan fungsinya sebagai ilmu bantu pembelajaran sejarah
- Memahami museum
- Memahami budaya materi
- Memahami definisi dan pemaknaan budaya (tangible dan intangible)
- Memahami koleksi 1
- Memahami koleksi 2
- Menganalisis tema museum
- Mengunjungi museum
- Menganalisis museum 1
- Menentukan tema
- Menentukan tema
- Merancang tema museum
- Merancang tema museum
- Merancang pameran
- Merancang pameran
- Pameran
Aktifitas Pembelajaran
-
Pertemuan 1 Konsep museum -
Pertemuan 2 Definisi museum -
Pertemuan 3 Menganalisis budaya materi -
Pertemuan 4 Memahamii definisi budaya materi masyarakat -
Pertemuan 5 Koleksi museum -
Pertemuan 6 Koleksi museum -
Pertemuan 7 Ragam museum -
Pertemuan 8 Museum yang dikunjungi -
Pertemuan 9 Membuat laporan analisis museum 1 -
Pertemuan 10 Menganalisis tema museum -
Pertemuan 11 -
Pertemuan 12 Merancang tema museum -
Pertemuan 13 Merancang tema museum -
Pertemuan 14 Merancang pemaknaan koleksi museum -
Pertemuan 15 Merancang pameran -
Pertemuan 16 Ujian Akhir Semester
Pustaka
- Stocking, George W. ‘Essay on Museums and Material CultureI. In Stocking, George W (eds.) Objects and Others: Essays on Museum and Material Culture. History of Anthropology, Vol 3. Madison: The University of Wisconsin Press. 1985. pp. 3-13.
- Daniel Waugh, Material Culture/Objects (2004). http://chnm.gmu.edu/worldhistorysources/unpacking/objectsmain.html1/12/2004
- Arthur Asa Berger. ‘Making Sense of Material Culture’. In What Objects Mean. An Introduction to Material Culture, Walnut Creek. California. 2009, pp. 14-25.
- Daan van Dartel. ‘Inseparable Elements of Culture –Tangible and Intangible Heritage in Museums’. In Sergio Lira, Regerio Amoeda (eds.). Constructing Intangible Heritage. Barcelos, Portugal. 2010. pp. 183-199.
- Marilena Alivizatou. ‘Intangible Heritage: Dying Folklore or Contemporary Identities ?’. In Sergio Lira, Regerio Amoeda (eds.). Constructing Intangible Heritage. Barcelos, Portugal. 2010. pp.169-181.
- Susan M. Vogel. ‘Always True to the Object, in Our Fashion’. In Karps and Levine (eds.) Exhibiting Cultures. The Poetics and Politics of Museum Display. 1998. pp. 191-204.
- Significance 2.0: A Guide to Assessing the Significance of Collection. Collection Council of Australia, 2009. http://significance.collectionscouncil.com.au/
- Christina Kreps. Liberating Culture. Cross-Cultural Perspectives on Museums, Curation and Heritage Preservation. 1996. London/New York, pp. 45-78.
- James Clifford. ‘Objects and Selves –an Afterworld’. In Stocking, George W (eds.) Objects and Others: Essays on Museum and Material Culture. History of Anthropology, Vol 3. Madison: The University of Wisconsin Press. 1985. pp. 236-245.
Dosen
Difficult Things About Education.
$75$10
More Similar Courses
Related Courses
Hukum Tata Negara
Kajian tentang asas-asas dan prinsip-prinsip ketatanegaraan menurut teori yang ada, teori kelembagaan negara, teori hubungan antar lembaga negara, teori sistem pemerintahan, dan pelaksanaannya di Indonesia
LITERASI DIGITAL
Mata kuliah Literasi Digital merupakan mata kuliah wajib umum (MKWU) bagi seluruh mahasiswa Universitas Negeri Surabaya yang disajikan pada tahun pertama perkuliahan. Matakuliah ini membekali
Manajemen Publik
Matakuliah Manajemen Publik pada jenjang S1 program studi Ilmu Administrasi Negara membahas tentang konsep, teori, dan praktik dalam mengelola organisasi sektor publik. Tujuan dari matakuliah
Copyright © 2025 Sinau Digital UNESA All Rights Reserved